9 Tips Terbaik Untuk Pengurangan Berat Badan

Ini tentunya bukan daftar tips penurunan berat badan pertama yang pernah Anda lihat. Tidak ada kekurangan dari nasihat, program, dan produk yang dirancang untuk membantu orang yang kelebihan berat badan. Namun, itu sebabnya sangat sulit untuk mempertimbangkan apa yang benar-benar bermanfaat dan efektif. Dan siapa yang tidak muak mendengar bahwa cara untuk menurunkan berat badan adalah mengurangi kalori dan meningkatkan aktivitas fisik?

Anda beruntung: Ada tips yang paling masuk akal dan benar-benar bekerja.

1. Gunakan pita pengukur. Untuk menghilangkan lemak tubuh, alat penimbang berat badan tidak selalu menjadi teman Anda.

Pertimbangkan ini: Cara terbaik untuk mengurangi berat badan adalah untuk secara bersamaan mengubah kebiasaan makan dan meningkatkan aktivitas fisik. Berolahraga, bagaimanapun, membangun massa otot – yang merupakan hal yang baik. Anda mungkin pernah mendengar bahwa jaringan otot secara metabolisme lebih aktif daripada jaringan tubuh lainnya, sehingga semakin banyak Anda miliki jaringan otot, semakin banyak kalori tubuh Anda yang terbakar saat istirahat. Tapi Anda mungkin pernah juga mendengar bahwa otot lebih berat daripada lemak. Jadi, jika Anda serius meningkatkan latihan beban Anda, berat badan Anda benar-benar bisa naik!

Pita ukur, di sisi lain, tidak bisa berbohong. Ketika Anda kehilangan lemak tubuh, Anda berkurang beberapa inci di sekitar pinggang, pinggul, paha, dan lengan atas. Akhirnya, Anda bahkan tidak perlu pita pengukur. Jeans Anda akan memberitahu Anda semua yang perlu Anda tahu.

2. Pilih sup. Pernah perhatikan bagaimana mengherankannya rasa kenyang yang Anda rasakan setelah semangkuk sup? Ini adalah salah satu tips mengurangi berat badan. Semangkuk sup kaldu, terutama yang dengan sayuran dan kacang – Coba kangkung, bawang, dan kacang putih – dapat menjadi strategi yang besar untuk menurunkan berat badan. Biasakan membuat sup untuk makan siang atau makan malam setiap hari, dan tambahkan gandum untuk sup setiap hari. Sup dapat memiliki banyak nutrisi dan serat yang kuat, Anda mungkin akan merasa puas hingga tidak perlu makan di pertengahan sore atau malam.

Buatlah sup sendiri setiap kali Anda bisa – kandungan natrium yang tinggi dalam sup kalengan banyak mungkin terlalu banyak bagi mereka dengan tekanan darah tinggi.

3. Belajar dari mantan perokok. Mengubah kebiasaan makan Anda untuk menurunkan berat badan kurang lebih seperti berhenti merokok. Ini semua tentang menghindari ngidam dan bukan memanjakan mereka. Jadi, ketika Anda mempertimbangkan hidangan pasta atau beberapa makanan penutup lezat, cobalah cara menahan keinginan merokok ini
- Hitung sampai 30 … Dalam waktu yang sangat singkat, keinginan biasanya akan mereda.
- Visualisasikan … tubuh yang lebih kurus, kencang, tampak bagus dengan sepasang celana pendek dan T-shirt ketat.
- Mengadopsi kebiasaan pengganti … Tentu saja, harus yang sehat atau setidaknya netral, seperti minum teh (menggunakan jenis teh celup agar tangan Anda sibuk), mengunyah permen karet tanpa gula, dll
- Mengubah rutinitas Anda … Mengisi waktu Anda dengan cara berbeda sehingga Anda lebih sadar akan makan. Jika Anda seorang penonton TV, kenakan pakaian olahraga ketika Anda tiba di rumah, dan melakukan peregangan, mengangkat kaki, dan sit-up saat Anda menonton TV.
- Katakan “tidak” … Perokok harus berkomitmen untuk tidak pernah mengambil rokok. Meskipun kita tidak bisa menyerah sepenuhnya, bagi sebagian orang, akan sangat membantu untuk “mengatakan tidak” pada salah satu makanan yang tidak sehat atau bahan yang merupakan kontributor yang signifikan untuk masalah berat badan mereka. Kadang-kadang hampir lebih mudah untuk mengetahui bahwa Anda tidak bisa pernah makan, katakanlah, keripik kentang.

4. Arahkan kondisi mental Anda. Tanpa disadari, banyak orang menggunakan makanan sebagai kenyamanan, pengalih perhatian, kesenangan, atau sebagai pelampiasan untuk stres dan emosi negatif lainnya. Mirip dengan perokok dan pecandu alkohol, beberapa orang secara psikologis “kecanduan” untuk makanan, dan mereka menggunakannya sebagai cara untuk mengobati sebuah masalah mendasar. Jika Anda berpikir Anda biasa menggunakan makanan untuk membuat diri Anda merasa lebih baik, bicaralah dengan seorang konselor kesehatan mental.

5. Tambahkan ke repertoar Anda. Alih-alih memfokuskan pada hal-hal yang harus Anda batasi atau tolak untuk kehilangan lemak tubuh, gunakan makanan baru yang dapat ditambahkan untuk menggoyang lidah Anda. Cobalah untuk mengadopsi gandum baru, buah, atau sayuran setiap minggu. Mungkin spaghetti squash, atau pepaya. Menyimpan daftar favorit yang dapat Anda lihat ketika Anda memikirkan brokoli dan wortel.

6. Pilih makanan yang membutuhkan waktu. Ini adalah tip yang bagus bagi setiap orang yang mencoba untuk menurunkan berat badan, tetapi terutama untuk orang yang makan terlalu cepat (cara jitu mengkonsumsi kalori yang terlalu banyak tanpa menyadarinya). Sementara memperluas repertoar kuliner Anda untuk memasukkan lebih banyak pilihan yang sehat, tambahkan makanan yang memaksa Anda untuk memperlambat. Pikirkan makanan yang harus Anda kupas atau belah – delima, kiwi, kepiting dan kerang, atau bahkan telur rebus.

7. Melatih lidah Anda. Adalah fakta yang terkenal bahwa ketika orang tidak makan garam, bahkan makanan ringan yang asin mulai terasa sangat asin. Hal yang sama berlaku untuk orang yang tidak makan gula – segala sesuatu yang manis mulai terasa sangat manis. (Hal ini menjadi kasus yang baik untuk tidak mengkonsumsi diet soda dan makanan atau minuman pemanis buatan lainnya. Tanpa mereka, lidah Anda akan menyesuaikan diri untuk tidak memerlukan banyak rasa manis..) Sekarang, perluas konsep ini untuk makanan yang dibuat dengan tepung putih, dan Anda mungkin kehilangan selera Anda – atau setidaknya keinginan Anda – untuk roti putih, bagel, roti, pasta, dan sejenisnya.

8. Minum air sebelum Anda mulai makan. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa minum dua gelas air sebelum makan menyebabkan orang mengkonsumsi kalori lebih sedikit. Bahkan lebih baik jika air dingin, menurut beberapa ahli. Teorinya adalah bahwa sistem pencernaan Anda harus mengeluarkan energi untuk menghangatkan air untuk suhu kamar, mengeluarkan kalori dalam prosesnya.

9. Cobalah latihan interval. Pelatihan interval terdiri dari mengalihkan aktivitas intens dengan interval aktivitas ringan. Misalnya ganti berjalan santai dengan berjalan cepat. Jika Anda dalam kondisi lebih baik, Anda dapat mencoba bergantian berjalan dengan interval jogging. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa latihan interval dikaitkan dengan perbaikan komposisi tubuh, penurunan risiko kardiovaskular, dan meningkatkan toleransi latihan pada orang yang kelebihan berat badan.